Adaptasi Mahasiswa Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Padang (UNP) Mengikuti Kuliah Daring pada Masa Pandemi Covid-19
Abstract
Latar belakang dari penelitian ini karena adanya pandemi Covid-19 yang mengakibatkan berubahnya sistem belajar mahasiswa. Mahasiswa yang biasanya kuliah secara offline (tatap muka) harus digantikan dengan perkuliahan secara online menggunakan smartphone maupun laptop. Situasi dan kondisi yang secara tiba-tiba menyebabkan terjadinya culture shock. Mahasiswa sosiologi FIS UNP harus beradaptasi agar tetap mendapatkan hasil belajar yang maksimal. Tujuan penelitian adalah untuk menjelaskan berbagai adaptasi yang dilakukan mahasiswa Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Padang (UNP) mengikuti kuliah daring pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini dianalisis menggunakan teori struktural fungsional oleh Talcott Parsons, di dalam teori ini terdapat konsep AGIL. Salah satu konsepnya adalah A (Adaptation) yaitu proses penyesuaikan diri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus. Teknik pemilihan informan penelitian menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah informan 24 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi partisipasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Data dianalisis dengan teknik analisis interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian dilapangan menunjukkan beberapa adaptasi yang dilakukan Mahasiswa Sosiologi FIS UNP. Adaptasi sebelum memulai perkuliahan daring: 1) Me-manage waktu. 2) Mempersiapkan kuota. 3) Memastikan jaringan agar tetap stabil. 4) Mempersiapkan diri dengan cara belajar maksimal (membaca materi). Adaptasi belajar saat kuliah daring: 1) Adaptasi selama di rumah. 2) Adaptasi mencari referensi 3) Adaptasi diskusi 4) Mencatat point penting selama perkuliahan 5) Menghindari mengerjakan tugas saat deadline 6) Berfikir positif terhadap kuliah daring dan membiasakan diri.