Pelaksanaan Program Kampung Keluarga Berencana di Desa Naras 1 Kecamatan Pariaman Utara Kota Pariaman
Abstract
Artikel ini didasarkan atas pelaksanaan Program Kampung KB di Desa Naras 1, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk menjelaskan faktor tidak optimalnya pelaksanaan Program Kampung KB di Desa Naras 1, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman. Penelitian ini dianalisis menggunakan Teori Difusi Inovasi dari Rogers dan Shoemaker. Penelitian ini dilakukan melalui pendekatan kualitatif tipe studi kasus jamak. Teknik pemilihan informan adalah purposive sampling. Untuk perolehan data penelitian didapatkan dari hasil observasi, wawancara, studi dokumentasi dan studi pustaka. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data dari Miles dan Huberman, yaitu reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa Kampung KB di Desa Naras 1 tidak berjalan secara optimal. Faktor tidak optimalnya, yaitu: 1) Lambatnya pemberian regulasi, 2) Tidak optimalnya peran lintas sektor, 3) Rendahnya partisipasi masyarakat.