Pilihan Penggunaan Zat Adiktif di Kalangan Mahasiswa di Kota Padang
Abstract
Penelitian ini mengkaji tentang pilihan penggunaan zat adiktif dikalangan mahasiswa di Kota Padang. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan mengapa mahasiswa di Kota Padang memilih mengkonsumsi zat adiktif dan jenis zat adiktif tersebut. Penelitian ini menarik untuk dibahas karena menurut Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Barat menyatakan peredaran narkoba dikalangan pelajar dan mahasiswa di daerah Sumatera Barat menduduki peringkat ketiga di Indonesia. Penelitian ini menggunakan teori pilihan rasional yang dikemukakan oleh James S. Coleman. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode penelitian studi kasus. Teknik pemilihan informan penelitian menggunakan teknik snowball sampling dengan jumlah informan sebanyak 6 orang mahasiswa di Kota Padang. Dengan kriteria informan pertama mahasiswa yang masih aktif kuliah, mahasiswa yang menggunakan zat adiktif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Observasi dilakukan di lingkungan tempat tinggal mahasiswa dan lingkungan kampus. Observasi dimana peneliti mengamati mahasiswa secara non partisipan. Wawancara dilakukan dengan cara mengajukan pertanyaan-pertanyaan mengenai zat adiktif. Dokumentasi diambil melalui Badan Narkotika Nasional. Hasil penelitian menunjukan bahwa pilihan mahasiswa di Kota Padang memilih mengkonsumsi zat adiktif tertentu didasari oleh 3 pertimbangan. Pertama, karena ingin mendapatkan efek obatnya. Kedua, mudah di dapatkan. Tiga, harganya murah.