Motivasi KPM PKH Melakukan Graduasi Mandiri di Kenagarian Seberang Kenaikan Kecamatan Gunung Tuleh Kabupaten Pasaman Barat
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan motivasi KPM PKH melakukan graduasi mandiri di Kenagarian Seberang Kenaikan Kecamatan Gunung Tuleh Kabupaten Pasaman Barat. Hal menarik untuk diteliti karena adanya KPM PKH keluar secara suka rela dari bantuan PKH ketika masyarakat lain ingin mendapatkannya. Penelitian ini dianalisis dengan teori motivasi Frederick Herzberg. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Penelitian ini dilakukan di Kenagarian Seberang Kenaikan Kecamatan Gunung Tuleh Kabupaten Pasaman Barat. Pemilihan informan dilakukan secara teknik purposive sampling dengan jumlah 8 KPM PKH, pendamping PKH serta tokoh masyarakat ialah kepala jorong Talang Kuning dan kepala jorong Guo. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dengan mengamati bagaimana kondisi rumah, properti dan lingkungan alam para informan pelaku sehingga mereka dengan suka rela untuk keluar dari PKH serta mengamati perlengkapan atau properti rumah informan. Wawancara dilakukan dengan bentuk wawancara langsung, bebas dan mendalam ialah apa saja factor motivasi dari KPM PKH melakukan graduasi mandiri. Studi dokumentasi dilakukan dengan mengumpulkan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan PKH, seperti motivasi KPM PKH melakukan graduasi mandiri dengan cara pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukan graduasi mandiri KPM PKH Kenagarian Seberang Kenaikan didominasi oleh motivasi hygiene (keluar dari ketidakpuasaan) diantaranya adalah; pertama pertamanfaat sosial yang tidak memadai. Kedua malu kepada kerabat tetangga. Ketiga menghilangkan kecumburuan sosial. Keempat, solidaritas sosial KPM. Kelima lebih baik memberi daripada menerima. Keenam tuntutan tanggung jawab terhadap PKH.